warta lentera great work
spot_img

Enam Tahanan Kabur Polres Kampar Ditangkap, Lima Masih Diburu

WARTALENTERA-Kepolisian Daerah (Polda) Riau berhasil menangkap kembali enam dari sebelas tahanan Polres Kampar yang kabur. Sementara itu, lima tahanan lainnya masih dalam pengejaran intensif oleh aparat kepolisian.

Wakil Kepala Polda Riau, Brigjen Pol. Adrianto Jossy, dalam keterangannya di Pekanbaru pada Jumat (16/5), mengingatkan keras para tahanan yang masih buron agar segera menyerahkan diri secara sukarela. “Jangan tunggu sampai kami datang menjemput paksa. Polda Riau akan memburu tanpa henti, di manapun kalian bersembunyi,” tegasnya.

Pengejaran Libatkan Tim Gabungan

Wakapolda menegaskan bahwa pengejaran dilakukan secara menyeluruh dengan dukungan penuh tim gabungan dari Polda Riau dan Polres Kampar. Ia juga memberi peringatan keras kepada siapa pun yang membantu para tahanan melarikan diri. “Siapa pun yang terbukti membantu, melindungi, atau menghalangi proses penegakan hukum, akan kami proses pidana. Tidak ada kompromi terhadap siapa pun yang mencoba mengganggu upaya kepolisian,” ujar Brigjen Adrianto.

Situasi Keamanan Terkendali

Meski peristiwa ini menyita perhatian publik, Wakapolda memastikan bahwa situasi keamanan di wilayah hukum Polda Riau tetap aman dan terkendali. Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan proaktif dalam memberikan informasi. “Jika ada informasi tentang keberadaan para tahanan yang masih buron, segera laporkan. Keamanan masyarakat adalah prioritas kami, dan identitas pelapor akan kami lindungi sepenuhnya,” ujarnya.

Enam Tahanan Telah Ditangkap

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol. Anom Karibianto menyampaikan bahwa enam tahanan yang berhasil ditangkap kembali pada Kamis (15/5) adalah:

  • Okta Epandri
  • Feri Rahmadi alias Feri bin Suhali
  • Ahmad Zahri Andika Ginting
  • Roni Mahardika
  • Otrianus
  • Rohman alias Uuk bin Taufik

“Tim masih terus bergerak di lapangan. Upaya pencarian dan pengejaran lima tahanan lainnya dilakukan secara intensif dan terkoordinasi di seluruh wilayah hukum Polda Riau,” ujar Anom.

Peristiwa pelarian tahanan ini terjadi di Rutan Polres Kampar. Para tahanan memanfaatkan celah keamanan saat pengawasan dianggap lengah. Hingga saat ini, belum diungkapkan secara resmi bagaimana para tahanan bisa melarikan diri, namun proses penyelidikan internal juga sedang berlangsung untuk mengevaluasi kelalaian dan mencegah kejadian serupa. (kom)

RELATED
- Advertisment -
warta lentera beautiful day

PROFILE

Most Popular