WARTALENTERA-Lokasi KTT APEC Gyeongju disterilkan, kepolisian kerahkan 19.000 pasukan. Otoritas Korea Selatan memperketat keamanan di Gyeongju, jelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) akhir pekan nanti.
Melansir KBS, Rabu (29/10/2025), Korsel melakukan pengerahan pasukan besar-besaran untuk melindungi para pemimpin dan delegasi negara hingga organisasi internasional. Setelah tingkat siaga Jumat pekan lalu dinaikkan menjadi “waspada”, status tersebut ditingkatkan menjadi “peringatan” di Gyeongju dan wilayah sekitarnya, Busan, Daegu, Ulsan, serta provinsi Gyeongsang Utara dan Selatan pada Selasa hingga Sabtu pekan ini.
Selagi para pemimpin dari 21 negara anggota bersiap untuk tiba, polisi di Provinsi Gyeongsang Utara mengeluarkan peringatan keamanan tingkat tertinggi, yang memungkinkan mobilisasi semua personel yang tersedia. Melansir The Korea Times, sebanyak 19.000 petugas akan dikerahkan di seluruh Gyeongju setiap hari selama pertemuan APEC untuk menjaga keamanan kota.
Di pusat peningkatan keamanan ini adalah Kompleks Wisata Bomun, sekitar 15 menit berkendara dari pusat kota Gyeongju. Di sana terdapat Gyeongju Hwabaek International Convention Center (HICO), tempat utama Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC, serta beberapa hotel yang menampung para pemimpin yang berkunjung.
Jalur yang dibatasi membuat banyak area terlarang, memaksa pejalan kaki mengambil jalan memutar yang panjang di sepanjang rute yang biasanya hanya memakan waktu beberapa menit. Bahkan halte bus telah dipagari, hanya menyisakan celah sempit bagi penumpang untuk naik dan turun.
Pos pemeriksaan ala bandara didirikan di depan HICO dan International Media Center, tempat petugas berseragam melakukan pemeriksaan ketat. Kotak earphone nirkabel, tempat makanan ringan hingga dompet kartu nama tak luput dari pemeriksaan.
Keamanan juga diperketat di hotel-hotel tempat para pemimpin dunia dilaporkan menginap. Rambu-rambu peringatan pemeriksaan kendaraan dipasang, dan layar besar dipasang di pintu masuk utama untuk menghalangi pandangan publik selama kedatangan dan keberangkatan.
Di Hilton Gyeongju dekat HICO, tempat delegasi AS diperkirakan akan menginap, kemungkinan termasuk Presiden Donald Trump setelah kedatangannya, yang direncanakan hari ini, area tersebut dipenuhi SUV hitam dan personel keamanan. Para pekerja menurunkan apa yang tampak seperti panel kaca antipeluru dari truk dan memasang struktur pelindung di depan pintu masuk utama.
“Mulai Selasa, lencana akreditasi APEC tidak diwajibkan untuk memasuki lobi hotel, tetapi diperkirakan akan diwajibkan mulai Rabu. Registrasi kendaraan kemungkinan juga akan diwajibkan,” ujar seorang petugas di hotel.
Sumber yang familier dengan KTT APEC mengatakan, hanya satu atau dua pejabat di negara tersebut yang memiliki akses ke informasi terpadu dari semua kementerian pemerintah, termasuk pembaruan terkini tentang langkah-langkah keamanan yang berkaitan dengan waktu kedatangan para pemimpin dunia. Sementara itu, Badan Keamanan Presiden (PSS) menyatakan telah melaksanakan latihan lapangan terakhir Sabtu dan Senin lalu di Gyeongju dan Busan. (sic)


